Tak ada kesulitan ditemui tim taekwondo Kota Solo pada hari pertama
pra-Porprov di GOR Sritex Arena, Solo, siang tadi. Tuan rumah meloloskan
seluruh taekwondoinnya ke babak utama Porprov XIV di Banyumas, Oktober
mendatang.
"Hari ini kami menurunkan empat atlet di nomor kyourugi (tarung-red) dan enam di poomsae (jurus-red). Semua lolos karena masuk delapan besar kyourugi dan lima besar poomsae sebagai syarat utama," tutur pelatih taekwondo Solo, Harri Suprianto, Jumat (10/5).
Lolosnya
empat atlet nomor pertarungan yakni Bangun Raharja (-74 kg), Hendra
Gutama (-63 kg), Almaidah Noer Ariyanto (-49 kg) dan Virginia Ika Dani
(-53 kg), melengkapi empat atlet lain yang sudah lolos tanpa babak
kualifikasi karena fasilitas wild card.
Seperti Vonny
Dian P, Iqsan Saiful Muluk, Rosita Dwi N.H dan Airlangga Mahendra yang
merupakan atlet PON serta anggota Pelatnas Garuda Emas. Adapun di nomor
jurus, tuan rumah meloloskan enam taekwondoin. Yakni Talitha
Edrea/Ziljian (berpasangan), Cut Mutia Dinda/Tanazza Putri/Layla Nadda
(beregu putri) dan Hakiman (perorangan).
"Hasil ini sudah diprediksi sejak awal karena target terpenting masuk ke babak utama Porprov dahulu," ungkapnya.
Langkah
tuan rumah mendapat tiket utama bukan tanpa adangan. Kemenangan Bangun
Raharja yang menang 4-0 atas M Soleh (Salatiga) dibayar mahal. Sebab,
Bangun mengalami cedera hamstring kanan usai menjalani laga itu. "Ini
cedera kambuhan untungnya sudah lolos. Selanjutnya, soal target di
kualifikasi ini kami serahkan ke atlet bersangkutan," tambah Harri.
Pembenahan
juga masih harus dilakukan Solo. Hal itu tampak ketika pertandingan
antara Virginia melawan Gangsaro Sandra Azis (Sukoharjo). Virginia yang
mampu unggul 5-0 di ronde kedua, sempat terkejar di ronde terakhir dalam
kedudukan 5-3. Untung kebangkitan Gangsaro dihentikan ketika waktu dua
menit berakhir.
"Virginia berusaha mempertahankan keunggulan
dengan selalu menghindar. Taktik bagus, tapi dia melupakan sisi
pertahanan," sambung Binpres TI Solo, Ali Solichin